Tuesday, November 26, 2013

Peralihan Tempat Wisuda Unimed tahun 2013

Dua perempuan sedang berdebat di depan Biro Rektor Universitas Negeri Medan, Kamis (17/10). Perdebatan mereka sangat alot.  Mereka tengah mendebatkan soal uang wisuda yang 350 ribu. Perempuan pertama tidak terima dengan besaran uang wisuda itu. “Kenapa kita harus membayar uang wisuda sebesar 350 ribu sementara serbaguna yang kita gunakan saat wisuda kan fasilitas kampus?” Ia meninggikan suaranya.

Teman bicaranya memberikan penjelasan. Suaranya terdengar lembut. Pembawaannya tenang. “Itu bukan uang wisuda aja loh,” katanya sembari menatap mata rekannya itu, “itu udah ikut uang yudisium.”

Tak sampai di situ penjelasannya. Ia cepat-cepat melanjutkan. “Menurutku,” sejenak ia berhenti. Menarik nafas. “Itu udah murah loh, bandingin aja sama universitas lain, cuma kita yang murah loh.”

Perempuan pertama belum bisa menerima penjelasan rekannya. Ia lekas menyahut, “iya, tapi mereka kan menyewa gedung tempat wisuda, sementara kita kan punya gedung sendiri.”
Perempuan kedua memotong. “Pokoknya kita dah murah loh”.


“Nggak.” Perempuan pertama seakan tak mau kalah. Ia kukuh dengan pendapatnya. “Kita kan udah bayar 350 ribu. Rencananya wisuda tahun ini tidak diadakan di Gedung Serba guna UNIMED melainkan di Gedung serba guna Pemprovsu yang di Jalan Pancing. Kenapa lah acara wisuda hanya satu hari, kenapa gak dua hari sesuai kalender akademik?”.
Rekannya mencoba memberi pengertian. “Mungkin itu untuk menghemat biaya sewa gedung loh”, balasnya.

Itulah sepotong cerita perdebatan yang dialami Ginta Manalu (22) dan Shely (22), dua mahasiswi Unimed, jurusan ekonomi. Keduanya akan diwisuda, pada 24 Oktober nanti. Namun lantaran perpindahan tempat pewisudaan telah mengecewakan mereka. Pasalnya menurut informasi yang beredar dan sudah diklarifikasi kebenaranan, rupanya tahun ini helatan wisuda dialihkan ke gedung serbaguna pemprovsu, yang seharusnya dilakukan digedung serbaguna Unimed.

Kekecewaan serupa juga dialami oleh Debora Sitanggang (22). Gadis yang memakai behel ini mengaku sedih ketika mendengar tempat wisudanya dipindahkan. Padahal dia sangat berharap tempat wisudanya di serbaguna Unimed. “Pengennya sih sehabis acara wisuda aku ingin ngenalin kondisi kampus sama orangtuaku, aku pengen ngasih tahu mereka dimana aku belajar”, ucap mahasiswa jurusan Fisika Bilingual ini.

No comments:

Post a Comment